SALAM
PRAMUKA
Dalam
Gerakan Pramuka terdapat tiga jenis salam, yaitu salam biasa, salam hormat, dan
salam janji.
Fungsi Salam untuk melahirkan disiplin, tata tertib yang
mewujudkan suatu ikatan jiwa yang kuat ke dalam maupun ke luar, yang hanya
dapat dicapai dengan adanya saling menyampaikan penghormatan yang dilakukan
secara tertib, sempurna dan penuh keikhlasan.
1. Salam
Biasa
Dipergunakan apabila seorang pramuka jumpa dengan pramuka lain,
untuk pertama kali atau yang terakhir kali pada hari itu. Siapa yang melihat
dulu dialah yang harus memberi salam terlebih dahulu tanpa aba-aba, tidak
pandang pangkat, tua maupun muda Salam tersebut dapat diberikan sambil
berjalan, sedang duduk, naik sepeda ataupun kendaraan. Jadi tidak harus
berdiri.
Cara memberikan salam adalah dengan mengayunkan tangan kan ke arah pelipis
kanan. Kelima jari rapat dan lurus dengan lengan ke bawah. Telapak tangan
menghadap ke bawah, ujung jari telunjuk menyentuh pelipis. Lengan kanan atas
membuata siku-siku pada ketiak. Siku kita agak ke depan sedikit. Jika tangan
kanan membawa tongkat , maka tongkat itu diangkat lurus ke atas kira-kira
sepuluh cm. Tangan kiri letakkan merata ke depan dada dengan telapa tangan
menghadap bawah dan ujung ibu jari menempel pada tongkat. Jika tangan kanan
membawa atau memegang sesuatu, kita boleh hanya kepala saja atau mengucapkan
salam ataupun melambaikan tangan kiri.
2. Salam
Hormat
Salam ini dipergunakan apabila seorang pramuka bertemu dengan
seorang yang wajib dihormati, melihat bendera merah putih sedang dikibarkan
atau diturunkan. Kalau kebetulan sedang mengerjakan sesuatu , lalu mendengar
tanda sang merah putih dikibarkan atau diturunkan, maka dia harus berhenti
sebentar dari kesibukannya, segera berdiri tegak di tempat menghadap bendera
dan memberi salam hormat mengikuti naik dan turunnya Sang Merah Putih. mendengar
lagu Indonesia Raya, kalau ikut menyanyi tidak perlu memberi salam bertemu
jenazah. Cara memberikan salam sama dengan salam biasa tetapi badan harus tegak
dengan sikap sempurna.
3. Salam
Janji
Dipergunakan apabila seorang pramuka mendengar temannya mengucapkan
Janji Tri Satya. Begitu mendengarkan ucapan "demi kehormatanku aku
berjanji......" maka semua Pramuka yang hadir wajib memberikan Salam Janji
secara otomatis walaupun tanpa aba-aba.
Cara memberi salam sama dengan salam hormat. Jika tangan kanan membawa
tongkat, maka tongkat itu dipegang tangan kiri dan dimiringkan bagian atasnya
ke kiri. Kemudian dengan tangan kana memberikan salam janji, sesudah
LAMBANG GERAKAN PRAMUKA
Lambang gerakan
pramuka adalah tanda pengenal tetap yang mengkiaskan cita-cita setiap anggota
Gerakan Pramuka.
Lambang tersebut diciptakan oleh Bapak Soehardjo Admodipura, seorang pembina
Pramuka yang aktif bekerja di lingkungan Departemen Pertanian dan kemudian
digunakan sejak 16 Agustus 1961. Lambang ini ditetapkan dengan Surat Keputusan
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No. 06/KN/72 tahun 1972.
Bentuk dan Arti Kiasan
Bentuk lambang gerakan pramuka itu adalah Silhouette tunas kelapa. Arti kiasan
lambang gerakan pramuka :
1.Buah nyiur dalam keadaan tumbuh dinamakan cikal, dan
istilah cikal bakal di Indonesia berarti penduduk asli yang pertama, yang
menurunkan generasi baru. Jadi lambang buah nyiur yang tumbuh itu mengkiaskan
bahwa tiap anggota pramuka merupakan inti bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia.
2.Buah nyiur dapat bertahan lama dalam keadaan yang
bagaimanapun juga. Jadi lambang itu mengkiaskan bahwa tiap anggota pramuka
adalah seorang yang rohaniah dan jasmaniah sehat, kuat, dan ulet serta besar
tekadnya dalam menghadapi segala tantangan dalam hidup dan dalam menempuh
segala ujian dan kesukaran untuk mengabdi pada tanah air dan bangsa Indonesia.
3.Nyiur dapat tumbuh dimana saja, yang membuktikan
besarnya daya upaya dalam menyesuaikan diri dalam mesy dimana dia berada dan
dalam keadaan bagaimanapun juga.
4.Nyiur tumbuh menjulang lurus ke atas dan merupakan
salah satu pohon yang tertinggi di Indonesia. Jadi lambang itu mengkiaskan
bahwa tiap pramuka mempunyai cita-cita yang tinggi dan lurus, yakni yang mulia
dan jujur, dan dia tetap tegak tidak mudah diombang-ambingkan oleh sesuatu.
5.Akar nyiur tumbuh kuat dan erat di dalam tanah. Jadi
lambang itu mengkiaskan tekad dan keyakinan tiap pramuka yang berpegang pada
dasar-dasar dan landasan-landasan yang baik, benar, kuat dan nyata ialah tekad
dan keyakinan yang dipakai olehnya untuk memperkuat diri guna mencapai
cita-citanya.
6.Nyiur adalah pohon yang serba guna dari ujung atas
hingga akarnya. Jadi lambang itu mengkiaskan bahwa tiap pramuka adalah manusia
yang berguna, dan membaktikan diri dan kegunaannya kepada kepentingan tanah
air, bangsa dan negara Republik Indonesia serta kepada umat manusia.
Penggunaan Lambang
Lambang gerakan
pramuka dapat digunakan pada panji, bendera, papan nama kwartir dan satuan,
tanda pengenal administrasi gerakan pramuka. Penggunaan tersebut dimaksudkan
sebagai alat pendidikan untuk mengingatkan dan meningkatkan kegiatan gerakan
pramuka sesuai dengan kiasan yang ada pada lambang gerakan pramuka tersebut.
Gambar lambang gerakan pramuka
No comments:
Post a Comment